Pemain termahal didunia ini barusan pulih dari cedera yang dirasakannya pada bln. Februari lalu, saat membela PSG hadapi Marseille. Namun bila dianya kembali alami cedera, pasti hal semacam itu bakal jadi berita jelek untuk scuad Selecao.
Selekasnya sesudah pulih, eks punggawa Barcelona ini segera cetak gol di dua pertandingan percobaan melawan Kroasia serta Austria. Namun, ia tidak berhasil berikan peran optimal saat hadapi Swiss di pertandingan pertama mereka minggu kemarin.
Mempunyai Strategi Sendiri
Pada th. 2014 waktu lalu, Neymar juga mesti pulang lebih dahulu lantaran alami cedera punggung. Akhirnya, Brasil yang saat ini dilatih oleh Luiz Felipe Scolari, mesti memikul malu lantaran kalah telak di tangan Jerman dengan score 1-7 pada sesi semi final.
Untuk dapat mengulang-ulangi keberhasilan Jerman, memberi desakan keras pada pemain berusia 26 th. itu pasti bakal jadi pilihan strategi yang butuh dicoba. Namun, Ramirez tak mempunyai ketertarikan untuk mengerjakannya.
" Neymar yaitu pemain yang sangatlah hebat serta benar kalau kami sudah lihat bagaimanakah beberapa orang coba menghentikannya dengan sedikit agresif, " tutur Ramirez seperti yang diambil dari Situs Judi Online
" Kami mempunyai strategi sendiri serta bakal lihat apa yang bakal berlangsung, " lanjutnya.
Bakal Berikan Penjagaan Ketat
Walau berjanji akan tidak berikan desakan agresif pada Neymar, namun Ramirez masih tetap memegang peluang bakal memberikan instruksi dua pemain untuk menjaganya. Ia menyerahkan semua pada pemainnya.
" Kami bakal lihat sekali lagi, mungkin saja kami bakal menjaganya dengan dua orang. Namun, sudah pasti, kami tidak mau lihat serangan yg tidak adil pada dianya, " imbuhnya.
" Beberapa pemain saya ketahui apa yang perlu dikerjakan, " ujarnya melansir dari Situs Judi Online.
Brasil serta Kosta Rika bakal berjumpa dalam pertandingan kelanjutan group E pada hari Jumat (22/6) malam kelak. Tiga point harus diraup oleh Selecao bila mau kesempatan maju ke sesi 16 besar terbuka lebar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar